Fmoviz.com – Tidak cuma dibintangi oleh sederet aktor dan aktris populer saja, film terbaru Nia Dinata yakni A World Without menghadirkan sang sutradara ternama Joko Anwar sebagai kameo. Joko Anwar sendiri bahkan meminta kepada Nia Dinata buat menambahkan adegan-adegan pada film itu. Melalui jumpa pers secara virtual hari Selasa 12 Oktober 2021, Nia mengisahkan bahwa hal ini terjadi dengan secara kebetulan. Joko Anwar mengaku tertarik dan mau bermain di dalam film itu.
“Ketika kita sedang menulis (naskah) sudahlah partai ini cocok sekali untuk Joko, tadinya itu enggak buat Joko,” tandas Nia Dinata dilansir dari CNN Indonesia.com. Buat menentukan nama dari tokoh itu, Joko Anwar sendiri bahkan aktif dalam berdiskusi bersama Nia Dinata dan juga Lucky Kuswandi. “Dan tokoh Joko Liauw itu juga hasil dari diskusi dengan dia (Joko Anwar),” Nia Dinata seperti yang dilansir dari CNN Indonesia.com.
“Dan akhirnya sudah lah gunakan nama itu sebab ceritanya dia cast istimewa,” tandas Nia Dinata dilansir dari CNN Indonesia.com. Tayang pada tanggal 14 Oktober 2021, A World Without yang turut disutradarai oleh Nia Dinata. Film ini tayang di dalam layanan streaming Netflix. Pengumuman itu sendiri disampaikan melalui teaser berdurasi kurang lebihnya 1 menit saja. Melalui teaser itulah terlihat tokoh Ali diperankan oleh Chicco Jerikho dan Ayushita diperankan Sofia Khan.
Mereka adalah pasangan hebat mengelola The Light, sebuah organisasi yang berjanji keinginan anggotanya. Terlihat juga Salina diperankan oleh Amanda Rawles, Tara yakni Asmara Abigail, dan Ulfah diperankan Maizura. Mereka bertiga adalah anggota The Light mempunyai pribadi serta sifat sangat berbeda-beda. Nia Dinata menyatakan bahwa film ini menceritakan perempuan-perempuan muda menemukan kekuatan pada dirinya. Ketiga dari perempuan itu akan menjalankan kehidupan sebenarnya yang tidak biasa.
Lebih lanjutnya lagi sang sutradara kelahiran Jakarta ini menyatakan jika filmnya tersebut dibuat sesuai perspektif perempuan. Yakni mulai dari produser dihuni banyaknya sineas perempuan, sinematografer, bahkan hingga sektor kru. Tak cuma nama-nama itu saja yang akan hadir di film ini. Melainkan ada juga aktor lainnya mulai dari Richard Kyle, penyanyi Dira Sugandi, dan Jerome Kurnia. “Oleh sebab itulah pesan female empowerment kuat di film ini,” sambung Nia Dinata seperti dilansir dari CNN Indonesia.com.
“Tak cuma terasa di ceritanya saja, melainkan di belakang layar juga,” Nia Dinata dilansir dari CNN Indonesia.com.
Diketahui bahwa naskah dari film ini ditulis oleh Lucky Kuswandi yang sebelumnya dikenal sebagai sang sutradara film Ali & Ratu Ratu Queen tayang di layanan streaming Netflix dan juga Selamat Pagi, Malam. Menjadi film original berasal dari Indonesia kedua yang digarap bersama situs layanan streaming Netflix.
Dimana sebelumnya film orisinil berasal dari Indonesia pertama adalah berjudul A Perfect Fit yang digarap bersama rumah produksi ternama Starvision. Sutradara Nia Dinata sendiri mengaku bahwa mengantongi inspirasi untuk membuat film satu ini dari fenomena media sosial pada saat ini. Nia Dinata menyatakan bahwa dia bersama penulis Lucky Kuswandi melihat adanya perkembangan media sosial mulai adanya perubahan yakni tahun 2018 silam.
“Kami melihat seperti apakah media sosial serta media itu dipakai buat berjualan ideologi,” tandas Nia Dinata dilansir dari konferensi pers virtual, Selasa 12 Oktober 2021 kemarin. Seperti dalam cerita film A World Without, Nia sendiri menyatakan bahwa film terbarunya mempunyai ideologi di dalamnya ada aturan-aturan yang wajib diikuti setiap orang di The Light. Kondisi seperti ini terjadi di belahan dunia lainnya dan tidak cuma terjadi di Indonesia saja, menurut Nia Dinata.
“Saat ini banyak sekali komunitas, leader, yang secara tiba-tiba followersnya banyak,” Nia Dinata dilansir dari konferensi pers virtual, Selasa 12 Oktober 2021 kemarin. “(ada aturan) yang ini boleh serta yang itu enggak boleh, kemudian anak-anak muda percaya jadinya,” tandas Nia Dinata dilansir dari konferensi pers virtual, Selasa 12 Oktober 2021 kemarin. “Maka itu semua mempengaruhi perkembangan anak-anak saat ini,” tandasnya dilansir dari konferensi pers virtual.