Fmoviz.com – Rekomendasi film komedi Thailand dapat menjadi pilihan sangat pas untuk disaksikan pada akhir pekan. Atau buat anda yang sedang sedih ingin mengembalikan mood berantakan maka bisa memilih film bergenre komedi. Seperti kita ketahui bahwa menonton film adalah kegiatan favorit anak mudawwan dalam mengisi waktu luang. Dari sekian genre-genre film, film horor sendiri adalah cukup diminati oleh banyak orang. Tapi tidak semua orang ingin menontonnya dan berani untuk menyaksikannya. Untuk itulah dihadirkan genre film lucu terbaik kepada para pemainnya. Film lucu tidak harus tentang menunjukkan visualisasi menyeramkan. Melainkan disertai oleh alur cerita dan akting menghibur sampai sukses membuat penontonnya tertawa hingga menangis tidak berhenti tertawa.
Rekomendasi Film Komedi Thailand Terbaik Patut Disaksikan
Sederet rekomendasi film komedi dari Thailand ini siap mengocok perut anda dengan tingkat kocak para pemain dan alur ceritanya diluar dugaan. Penasaran apa saja? Simak berikut dibawah ini rekomendasi komedi Thailand dirangkum dari beberapa sumber, sebagai berikut :
Film pertama ini adalah Make Me Shudder mengisahkan terkait petualangan sebuah geng anak sekolah menengah dipimpin Nick diperankan oleh Kunatip Pinpradub. Geng ini sendiri gemar dalam mencari serta menantang hantu mendiami bangunan yang angker. Selain mengangkat genre lucu, melainkan mengangkat genre horor juga. Mereka memutuskan buat mengunjungi sekolahan angker menjadi lokasi bunuh diri salah satu siswa dari sekolah itu. Nick bersama teman-temannya merasa tertantang buat menelusuri tempat itu. Bahkan mereka berani menantang hantu-hantu mendiami tempatnya. Sejak aksinya itu banyak kejadian hingga menyeramkan justri dialaminya yang membawa mereka dalam rangkaian fakta mencengangkan.
May Nai Fai Rang Frer atau May Woy merupakan film sederhana terkait seperti apakah seseorang berusaha untuk mendekati seniornya di masa-masa sekolah tidak terlupakan. Seorang gadis biasa mencuri perhatian kepada kakak kelas paling populer dan tampan di sekolahnya itu. Sebab tidak memiliki cara untuk mendekatinya maka dia meminta pertolongan kepada teman lelakinya yang turut mengenal pria disukainya tersebut. Sayang sekali, tidak ada seorang juga mengetahui kalau dia menyimpan rahasia kalau dia telah mengeluarkan sengatan listrik saat bersemangat ketika emosinya meluap.
Tidak cuma Make Me Shudder dan May Who sendiri melainkan berikutnya adalah Oversize Cops. Mengisahkan terkait empat tokoh polisi memiliki kelebihan berat badan. Film berjudul Oversize Cops diterbitkan pada tahun 2017 silam menyuguhkan banyaknya kekonyolan serta banyak hal-hal lucu lainnya khususnya saat mereka ingin menjalankan program diet. Apakah mereka berhasil menjalankan serangkaian program penurunan berat badan supaya memiliki badan ideal seperti seorang polisi? Maka bisa segera menontonnya terlebih dahulu dan siap-siap sakit perut ketika menyaksikan film Thailand Oversize Cops ini.
Rekomendasi berikutnya adalah film Pee Mak, Pee Mak merupakan film yang mengangkat dua genre yakni komedi dan horor. Film berasal dari Thailand ini tidak cuma sukses di negaranya saja, melainkan di berbagai negara ASIA lainnya. Menceritakan perjalanan hidup Mak diperankan Mario Maurer seorang tentara harus berperang di masa Dinasti Rattanakosin. Bersama dengan keempat temannya sukses selamat serta berniat untuk pulang kampung. Mak memiliki istri tengah mengandung Nak. Saat perjalanan pulang, kampungnya tersebut sepi sekali saat menjelang petang dan orang-orang malah ketakutan ketika melihat Mak.
Dimana salah satu pedagang tengah mabuk memberi tahu kepada Mak, kalau semua orang takut terhadap istrinya. Nak sendiri sudah menjadi hantu di desannya, hal itulah mengakibatkan Mak dan bersama keempat temannya heran. Dikarenakan Nak dan anaknya ditemui di kediaman dengan kondisi sehat. Kejadian inilah lantas menimbulkan teka-teki harus dipecahkan.
Rekomendasi film komedi Thailand terakhir adalah Suddenly Twenty sebuah film mengisahkan kasih sayang terhadap seorang nenek bernama Parn. Nenek Parn berusia 70 tahun terhadap anak wanitannya. Kasih sayang ibu sepanjang masa namun kasih sayang anak sepanjang galah. Pepatah itulah cocok sekali untuk menggambarkan film Suddenly Twenty sebab anak perempuannya dibesarkan hingga menjadi profesor malah ingin mengirimkannya ke panti jompo.