fmoviz.com – Film bisnis ini tentunya bisa menjadi sebuah tontonan yang sangat menghibur. Apalagi buat mereka para pebisnis, nggak cuma buat para pebisnis. Melainkan rekomendasi film bisnis juga dapat disaksikan oleh siapa saja yang memang membutuhkan hiburan. Dikarenakan, film-film menceritakan tentang bisnis ini juga memiliki cerita seru dan menarik buat bisa diikuti. Jadi nggak hanya menjadi sumber motivasi dan inspirasi saja.
Mengingat kalau buat bisa menjalankan bisnis pemula atau baru seringkali seseorang membutuhkan inspirasi. Nah inspirasi itu didapat dari mana saja, termasuk dengan menyaksikan film. Pasalnya, ada beberapa rekomendasi film memang inspiratif. Sehingga ketika kamu sedang menonton film-film tersebut bisa menemukan motivasi dan inspirasi berbisnis.
Daftar Film Bisnis Bisa Dijadikan Motivasi, Inspirasi!
- Moneyball
Film pertama ini merupakan sebuah film berjudul Moneyball. Diceritakan sebuah tim baseball legendaris sudah kehilangan pamor disebabkan performanya menurun. Hal ini dikarenakan belakangan mulai bermunculan tim-tim baseball baru jauh lebih kaya, sehingga berani buat bisa membeli para pemain unggulan dengan harga yang mahal.
Sampai pada akhirnya, sang manajer tim memutar otak supaya bisa bangkit dari keterpurukan. Salah satunya adalah dengan mencari pemain dari tim-tim kelas dua sebelumnya memang tidak pernah dia lirik. Film Moneyball sendiri bidang yang jarang diangkat pada film bertema bisnis. Secara garis besar, menceritakan tentang usaha seorang manajer tim baseball buat bisa mempertahankan tim yang dia asuh.
- Filosofi Kopi
Film kedua ini dari Indonesia, sudah tidak asing lagi pastinya di telinga kamu, yakni Filosofi Kopi. Diceritakan, Ben seorang ahli peracik kopi ambisius. Dengan sahabatnya Jody, Ben turut mendirikan sebuah kedai kopi dengan diberikan nama sebagai Filosofi Kopi. Suatu hari, dimana datang seorang pelanggan memberikan tantangan kepada Ben dan Joy membuat kopi sangat enak. Apabila mereka berhasil, dijanjikan hadiah senilai 1 miliar.
Mulailah Ben dan Jody bertualang buat bisa mencari kopi paling nikmat dan enak. Film yang diangkat dari cerpen yang merupakan karya Dee Lestari ini nggak cuma bisa dijadikan inspiratif saja, melainkan ceritanya dikemas apik dan menghibur. Film ini rasanya cocok ditonton sekarang, mengingat bahwa seperti kita tahu belakangan bisnis coffee shop sedang berkembang pesat di kalangan anak muda.
- The Social Network
Apabila sebelumnya adalah film Filosofi Kopi, dan Moneyball, maka pada kali ini ada The Social Network. Film ini menceritakan kisah di balik awalnya perjuangan Mark Zuckerberg membuat Facebook sampai pada akhirnya bisa sebesar ini. Nggak sendirian, dimana Mark juga dibantu dengan beberapa temannya. Seperti kita ketahui kalau misalnya film ini menceritakan penciptaan Facebook oleh penciptanya.
Yakni Mark Zuckerberg sempat dikisahkan pada sebuah film berjudul THE SOCIAL NETWORK.Tepatnya dirilis pada tahun 2010 silam. Dari film ini penonton akan paham kalau sebuah keberhasilan berbisnis digital seperti halnya Facebook adalah hasil kombinasi dari keuletan, keberuntungan dan kejeniusan. Apakah kamu sudah menyaksikan film ini?
- The Big Short
The Big Short film tentang dengan menggunakan latar belakang kejadian krisis ekonomi turut melanda Amerika Serikat pada tahun 2008. Krisis ini ddiketahui dikarenakan banyaknya yang nekat berinvestasi pada bidang properti. Tindakan nekat ini sampai pada akhirnya mengakibatkan kemunculannya berbagai macam masalah. Seperti halnya banyak orang kehilangan pekerjaan. Bahkan banyak juga kehilangan properti seperti halnya rumah mereka. Sampai pada akhirnya, supaya bisa bertahan di tengah badai krisis ini, dimana beberapa pebisnis muda menjadi tokoh utama pada film The Big Short ini perlu mengambil keputusan besar. Tertarik buat menyaksikannya?
- The Intern
Rekomendasi film bisnis terakhir adalah The Intern, menceritakan seorang laki-laki tua pensiun memutuskan menjadi karyawan magang senior. Ben Whittaker yang duda berusia 70 tahun magang di situs mode online. Usianya tentu tidak lagi muda menjadi halangan tersendiri di pekerjaannya tersebut. Alih-alih kesusahan, Ben malah cepat menjadi salah satu karyawan di kantornya. Ben cukup populer dekat sekali dengan karyawan muda, termasuk Jules Ostin bosnya, pemilik dari perusahaan. Selera humor dan kebijaksanaan Whittaker membantunya dalam mengembangkan relasi dan persahabatan bersama bosnya, Jules.